Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Tips Sehat Ibu Hamil Muda Agar Janin Sehat

Kuliner Asik, 7 Tips Sehat Ibu Hamil Muda Agar Janin Sehat – Tahukah Bunda tips sehat ibu hamil muda?, Jika Bunda belum mengetahuinya tepat sekali mengunjungi artikel ini. Karena pada kesempatan kali ini, kami akan mengulas tentang tips sehat ibu hamil muda agar janin selalu sehat dan sempurna. 

Oleh karena itu, marilah simak penjelasan mengenai tips sehat ibu hamil muda secara lengkap yang ada dibawah ini.

Tips Sehat Ibu Hamil Muda
tips sehat ibu hamil muda

Tips Sehat Ibu Hamil Muda 


Kehadiran buah hati dalam pernikahan adalah sesuatu yang ditunggu-tunggu setiap pasangan. Oleh karena itu, ketika pertama kali Bunda mengetahui ada janin di dalam rahim, perasaan bahagia bercampur khawatir akan menghampiri, dan itu wajar. 

Sebaiknya Bunda harus mulai memperhatikan asupan yang dikonsumsi sehari-hari. Pasalnya, asupan makanan yang akan Bunda konsumsi juga akan dikonsumsi oleh janin dalam rahim Bunda.

Menjaga kesehatan di kehamilan muda merupakan langkah penting untuk memastikan agar janin sehat dan normal. Bagi Bunda yang baru pertama kali hamil mungkin akan kaget dengan berbagai perubahan yang dialami. Namun, sebaiknya ditanggapi dengan tepat untuk menjaga kehamilan tetap sehat hingga melahirkan.

Pada umumnya, selama awal kehamilan ibu hamil akan banyak merasakan gejala yang kurang nyaman sebagai tanda kehamilan normal yang harus dihadapi dengan baik. Gejala hamil muda tersebut diantaranya seperti mual dan muntah, mudah lelah, munculnya flek darah, nyeri perut bagian bawah, sering buang air kecil, perubahan mood, dan masih banyak lainnya. 

Agar bunda dapat menjalani proses kehamilan terutama pada fase- fase awal, berikut tips sehat ibu hamil muda agar janin sehat dan normal:

1. Rutin menyantap makanan bergizi

Kesehatan Bunda dan janin sangat penting, untuk itulah asupan makanan sehari-hari harus diisi dengan variasi makanan sehat bernutrisi. Supaya tumbuh kembang janin optimal dan tubuh Bunda tetap bugar selalu.

Makanan bergizi juga bisa menambah stamina, mengontrol berat badan saat hamil, menekan risiko komplikasi kehamilan, dan menstabilkan suasana hati Bunda. Jika Bunda terbiasa dengan baik soal makan ini sejak hamil muda, tubuh dapat mencapai kebugaran maksimal jelang persalinan.

Khusus bagi janin, asupan bergizi mendukung proses tumbuh kembang janin dalam kandungan. Terutama terkait pembentukan organ-organ tubuh. Selain itu, makanan bergizi yang Bunda santap membantu menjaga berat badan janin sesuai perkembangannya dan mencegah risiko bayi mengalami cacat lahir.

2. Mengatasi setiap keluhan dan perubahan fisik

Selama masa awal kehamilan tubuh ibu hamil muda akan mengalami banyak perubahan fisik yang pastinya menyebabkan tidak nyaman. Bunda harus mencoba untuk selalu mengatasi setiap keluhan yang muncul dan tidak pasrah begitu saja. Perbanyak istirahat karena pada awal kehamilan, tubuh ibu hamil akan selalu merasakan kondisi yang sangat lelah.

Berbagai perubahan fisik dalam kehamilan yang umumnya terjadi yaitu mual muntah (morning sickness), payudara terasa nyeri, sering buang air kecil, mudah lelah, pusing, sulit buang air besar, dan keinginan makan sesuatu di luar kebiasaan atau ngidam. Selain itu, ibu hamil juga ada yang sensitif terhadap bau tertentu, seperti parfum ataupun asap rokok.

Agar tidak terlalu berat menghadapi gejala morning sickness, Bunda dapat mengonsumsi makanan dalam porsi kecil dengan lebih sering. Perbanyak minum air, selingi dengan minuman jahe. Dan yang paling penting adalah, beristirahat yang cukup dapat membantu mengurangi rasa lemas saat hamil muda.

3. Hindari larangan untuk ibu hamil

Bunda bebas melakukan apa saja sebelum hamil, karena dampak yang terjadi hanya akan dirasakan dirinya sendiri. Namun, berbeda saat kehamilan, apa yang dirasakan oleh ibu hamil pastinya juga akan diarasakan oleh janin di dalam kandungan. 

Agar janin normal, sebaiknya Bunda menghindari setiap larangan ibu hamil seperti merokok, minum minuman beralkohol, bergadang, serta konsumsi kafein dalam jumlah yang cukup banyak.

4. Jalin komunikasi erat antara ibu hamil dan pasangan

Peranan suami dalam kehamilan muda juga sangat penting. Sebagai pasangan hidup, ibu hamil dan suami harus dapat saling bekerja sama dalam menghadapi proses kehamilan agar badan tetap fit saat hamil. 

Sang suami harus menjadi suami siaga, ketahuilah beban yang dirasakan oleh ibu hamil selama 9 bulan akan mudah membuat ibu hamil menjadi gampang emosi, dan ini bisa berdampak pada perkembangan janin.  Ibu hamil muda harus selalu mendapat dukungan dan selalu memiliki semangat yang kuat dalam menjalani setiap proses perubahan yang terjadi pada fisiknya. 

5. Kendalikan emosi

Bunda, perubahan hormon pada ibu hamil akan terjadi secara signifikan terutama pada awal-awal proses kehamilan. Hal inilah yang memicu munculnya beberapa bentuk perubahan sebagai gejala kehamilan. Salah satu hal yang akan terjadi pada ibu hamil akibat perubahan hormon tersebut adalah emosi yang tidak stabil. 

Bundasebagai ibu hamil muda perlu untuk mengontrol emosi dengan cara berkonsultasi dengan dokter, membagi cerita bersama suami, dan melalukan banyak aktivitas yang menyenangkan.

6. Kenali tanda-tanda bahaya pada kehamilan

Hal yang juga penting untuk diperhatikan dengan baik bagi ibu hamil muda adalah memahami setiap tanda kehamilan berbahaya yang dapat muncul tiba-tiba. Dengan pemahaman yang baik terhadap berbagai tanda bahaya tersebut menjadikan ibu hamil dapat menghindari berbagai gangguan kehamilan yang dapat memberikan dampak negatif pada janin dan kehamilannya. 

Beberapa tanda bahaya yang sebaiknya dipahami oleh ibu hamil antara lain, munculnya pendarahan, mual dan muntah secara berlebihan, perut yang sangat sakit seperti kontraksi, dan lain sebagainya.

7. Periksakan kehamilan secara rutin

Tips hamil sehat sampai melahirkan yang terakhir adalah selalu periksakan kehamilan secara rutin. Doker kandungan maupun bidan, merupakan orang yang tepat untuk memastikan apakah kehamilan yang sedang Bunda jalani dalam kondisi yang normal atau tidak. 

Memeriksakan kehamilan dengan tenaga medis profesional secara rutin termasuk salah satu hal yang perlu dan wajib dilakukan oleh setiap ibu hamil. Pasalnya, dengan melalui pemeriksaan rutin tersebut, selain dapat memastikan kondisi kehamilan juga dapat mencegah adanya keadaan berbahaya bagi janin dan ibu hamil.

Baca juga: Manfaat Timun Suri untuk Ibu Hamil

Kesimpulan

Sekian artikel dari Kuliner Asik yang bisa dibagikan, tentang 7 tips sehat ibu hamil muda agar janin sehat, dimana Bunda harus selalu menjalani pola hidup sehat saat hamil muda agar kehamilannya normal dan sehat. 

Semoga bermanfaat! Jangan lupa share artikel ini agar orang lain terbantu dengan adanya informasi dalam artikel ini. Sampai jumpa lagi di artikel-artikel Tips Kuliner selanjutnya.