Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tips Mengkonsumsi Makanan Sehat di Musim Kemarau

Kulinerasik.com - Memasuki musim kemarau menuntut kita untuk selalu menjaga kesehatan dan memperhatikan kondisi tubuh, karena risiko terserang berbagai penyakit semakin tinggi. Fakta menyebutkan, musim kemarau tak hanya meningkatkan suhu udara, tapi juga risiko paparan debu serta serangan serangga penyebab penyakit seperti lalat, dan nyamuk. Tak heran jika penyakit seperti flu dan batuk selalu menyertai setiap musim kemarau tiba.
Tips Mengkonsumsi Makanan di Musim Kemarau
Tips Mengkonsumsi Makanan di Musim Kemarau

Disarankan jika musim kemarau tiba untuk selalu menyantap makanan rendah kalori dan mengonsumsi lebih banyak sayuran dan buah, demi mengurangi dehidrasi tubuh kita. Berikut adalah daftar dari beberapa makanan yang harus disertakan dalam menu makan untuk menjaga kesehatan selama musim kemarau tiba:

1. Timun


Buah yang satu ini sangat cocok untuk dinikmati di musim panas. Kandungan airnya yang besar membantu tubuh menghilangkan racun.

2. Yoghurt


Dalam yoghurt terdapat kandungan mineral seperti kalium, kalsium, protein dan vitamin yang sangat baik untuk tubuh. Bakterinya mampu membantu menyerap nutrisi dalam usus dan menstabilkan sistem kekebalan tubuh.

3. Semangka


Buah ini Mengandung 92 persen air, sehingga membantu tubuh terhindar dari dehidrasi. Hal ini juga membuat tubuh Anda dingin dan melindungi kulit terhadap sinar matahari berbahaya.

4. Jagung


Jagung mengandung antioksidan yang mampu mencegah sinar matahari berbahaya yang mempengaruhi kulit. Jagung juga menurunkan risiko masalah yang berkaitan dengan usia.

5. Mangga


Buah manga juga merupakan sumber kalium, yang mampu mengendalikan detak jantung, dan tekanan darah.

6. Kopi


Rutin meminum satu gelas kopi setiap hari mengurangi risiko terkena kanker kulit.

Selalu Perhatikan Kondisi Tubuh Selama Musim Kemarau


Jika kita tidak memperhatikan kondisi kesehatan selama musim kemarau, bukan tak mungkin beberapa penyakit ini akan datang menyerang. Apa saja?

Diare


Musim kemarau biasanya disertai dengan angin yang kencang dan menyebabkan paparan debu yang meningkat. Hal ini bisa membuat air atau bahan makanan yang hendak kita konsumsi terkontaminasi. Jika asupan yang seperti ini sampai masuk ke dalam tubuh, kita bisa mengalami diare atau buang air besar cair yang berlebihan dalam sehari.

Infeksi Saluran Nafas


Udara yang gersang membuat peredaran debu semakin tinggi. Keadaan ini membuat debu lebih mudah mengiritasi, sehingga Anda juga lebih berpotensi untuk mengalami infeksi saluran napas atas.

Dehidrasi


Musim kemarau juga dapat meningkatan suhu udara yang tinggi dan menyebabkan tubuh lebih mudah berkeringat. Jika kita tak mampu mencukupi kebutuhan cairan tubuh, bukan tak mungkin akan mengalami dehidrasi.

Tips Menjaga Kesehatan Selama Musim Kemarau


Supaya virus penyakit tidak menyebar saat musim kemarau dan tak mudah menyerang kita, tips berikut ini bisa kamu coba sobat Kulinerasik.com:

1. Cukup Tidur


Selama musim kemarau tiba kita dianjurkan untuk mencukupi waktu tidur dalam sehari. Pasalnya rata-rata kebutuhan tidur orang dewasa adalah sekitar 8 jam per hari. Dengan tidur yang cukup dan teratur, daya tahan tubuh juga akan tetap terjaga. 

Supaya berbagai virus penyakit di musim kemarau tak mudah menyerang. Tak hanya itu, tidur yang cukup juga membuat kinerja tubuh tetap terjaga dengan baik, lantaran tubuh memiliki waktu istirahat sambil memperbaiki sel-sel yang rusak.

2. Banyak Minum Air Putih


Cuaca yang panas membuat tubuh lebih mudah untuk berkeringat. Sehingga, risiko untuk mengalami dehidrasi juga turut meningkat. Nah, cara terbaik yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya dehidrasi saat musim kemarau adalah dengan minum air putih sebanyak delapan gelas sehari. 

Batasi atau hindari minuman berkafein dan bersoda, karena keduanya tak membantu memenuhi cairan tubuh layaknya air putih.

3. Menjaga Kebersihan


Paparan debu yang tinggi membuat tangan atau bahan makanan lebih mudah terkontaminasi oleh bakteri atau kuman penyebab penyakit. Karena itu, kita diharuskan untuk lebih memperhatikan kebersihan diri dan asupan yang hendak dikonsumsi. 

Untuk menjaga kebersihan diri, sangat dianjurkan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Di samping itu, mandilah paling tidak dua kali dalam sehari.

Sementara untuk menjaga kebersihan bahan makanan, cucilah segala sayuran atau buah yang baru dibeli dengan air bersih. Pastikan hanya minum dari sumber air yang bersih atau yang sudah dimasak hingga matang terlebih dahulu. Hindari jajan sembarangan, apalagi bila jajanan tersebut dijual di pinggir jalan.

4. Tetap Aktif Olahraga


Berolahraga dapat menjaga daya tahan tubuh tetap bugar, sehingga penyakit tak mudah menyerang kita. Tidak perlu melakukan olahraga yang berat. Terpenting adalah olahraga tersebut sesuai dengan kondisi kesehatan, minat serta dilakukan secara rutin dan teratur. 

Aktivitas fisik ringan seperti berkebun, membersihkan rumah atau sekadar berjalan mengitari lingkungan sekitar bisa kita jadikan pilihan.

5. Konsumsi Makanan Sehat


Makanan sehat dan bergizi seimbang berperan penting dalam menjaga kinerja serta kesehatan tubuh. Dalam hal ini, beberapa makanan yang bisa di konsumsi adalah sayuran, kacang-kacangan dan buah. 

Hindari atau batasi konsumsi makanan cepat saji dan gorengan–apalagi yang dijual di pinggir jalan.


Selalu jaga kesehatan ya sobat!